Jika Anda ingin mempersiapkan diri untuk meniti karir, tentu saja Anda wajib memiliki hard skill dan soft skill. Kedua jenis skill ini tentu perlu pelatihan yang berbeda tapi sama – sama penting. Hal yang menjadi masalah adalah kebingungan mana yang harus didahulukan.
Kedua jenis skill ini tentu saja penting, tapi terkadang ada waktunya memilih salah satu untuk dipelajari. Jika Anda adalah mahasiswa yang ingin memupuk modal mencari kerja, tentu saja hanya memiliki waktu dan budget terbatas untuk mengambil tempat kursus. Nah, semisal dalam situasi ini, apakah si mahasiswa harus pilih tempat latihan hard skill ataupun soft skill?
Mana yang Lebih Penting?
Memilih skill mana yang harus dipelajari lebih dahulu jika harus memilih tentu akan bergantung pada situasi. Tapi dalam belajar, pelatihan soft skill adalah yang paling baik didahulukan. Bagi Anda yang tidak tahu, softskill ini berhubungan dengan kemampuan tertentu yang dipengaruhi oleh sikap, kebiasaan, personalitas dan mindset.
Sebagai contoh soft skill yang banyak dilatih antara lain adalah komunikasi dan kepemimpinan. Skill seperti ini tentu sangat sulit diserap jika personalitas Anda tidak cocok. Bayangkan orang yang malu – malu dan sering grogi di depan orang lain harus menyerap kemampuan komunikasi yang baik untuk kerja di kantor. Mungkin komunikasi normal tidak masalah, tapi bagaimana dengan terhadap client, atasan ataupun pihak penting lainnya? Jika tidak bisa merubah personalitas malu – malu ini, tentu orang tersebutlah yang akan rugi.
Proses yang diperlukan untuk mengubah sikap dan personalitas ini tentu akan memerlukan proses lebih lama daripada practical skill yang biasanya dihubungkan dengan hard skill. Jadi tentu saja, sangat disarankan mendahulukan soft skill ini terlebih dahulu.
Tapi disisi lain, jika Anda memiliki budget dan waktu yang cukup untuk melatih keduanya secara bersamaan, tentu tidak akan masalah mengambil keduanya. Misal dengan jadwal pelatihan 3 kelas untuk soft skill dan 3 kelas hard skill dalam seminggu tentu bisa diambil jika memang kuat. Hal ini tentu akan mempercepat persiapan Anda untuk dapat lebih mudah mencari kerja.
Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Melatih Soft Skill dan Hard Skill
Nah, jika sudah bisa memutuskan ingin mementingkan yang mana, Anda tentu perlu melihat apa skill yang akan diambil. Misal untuk kebutuhan soft skill, hal yang umum dilatih adalah komunikasi. Tapi untuk posisi tertentu yang Anda incar dalam dunia kerja, skill lain tentu menarik diambil. Hal ini juga berlaku untuk hard skill.
Misal jika ingin jadi penulis berita, perlu soft skill untuk research, komunikasi wawancara, observasi dan kemampuan menghubungkan benang informasi. Untuk hard skill yang dibutuhkan, Anda perlu menguasai penggunaan komputer untuk mengetik, kemampuan bahasa yang cukup, formatting artikel dan bahkan software editing.
Penyesuaian pengambilan kelas kursus dengan apa yang Anda cita – citakan, tentu perlu pemikiran yang baik. Jika merasa bingung, silahkan research skill – skill yang dibutuhkan dalam kriteria kerja yang Anda inginkan. Konsultasi pada orang yang sudah berlaku di jalur karir itu juga akan membantu Anda memilih harus ikut pelatihan apa.